Wednesday, March 26, 2014

Fakta Di Balik Kain Penutup Ka’bah


Mungkin sudah tidak aneh lagi melihat kain hitam yang
menutupi Ka’bah. Namun, tidak banyak orang yang tahu bahwa
selimut Ka’bah yang dinamakan “Kiswah” itu ternyata
harganya sangat mahal, yaitu 20 juta real atau sekitar Rp 50
milyar.

Selimut Ka’bah itu terbuat dari sutera murni berwarna hitam
pekat. Kiswah dihiasi benang berlapis emas dan perak untuk
membuat sulaman kaligrafi berupa ayat-ayat Al-Quran dan
ornamen-ornamen bernuansa Islam. Tulisan itu membentuk angka V (angka tujuh dalam tulisan
Arab). Salah satu kalimat yang ditulis di Kiswah Ka’bah
adalah Allah Jalla Jalalah, Laailaahaillall ah, Muhammad
Rasulullah.

Terdapat lima bagian Kiswah yang menutupi Ka’bah. Empat
bagian untuk menutupi empat sisi Ka’bah, termasuk bagian
atasnya. Sedangkan satu bagian lagi untuk menutup bagian
pintu. Ka’bah telah dipilih Allah Swt sebagai Baitullah atau
rumah Allah yang menjadi pusat kiblat bagi seluruh umat
Islam di dunia untuk melakukan shalat lima waktu. .

Kiswah pertama kali dibuat oleh seorang pengrajin bernama
Adnan bin ‘Ad dengan bahan baku kulit unta. Namun dalam
perkembangannya , Kiswah dibuat dari kain sutera. Untuk
membuat sebuah Kiswah diperlukan 670 Kg bahan sutera atau
sekitar 600 meter persegi kain sutera yang terdiri dari 47
potong kain. Masing-masing potongan tersebut berukuran panjang 14 meter dan lebar 95 cm. Ukuran itu sudah disesuaikan untuk menutupi bidang kubus
Ka’bah pada keempat sisinya. Sedangkan untuk hiasan berupa
pintalan emas diperlukan 120 Kg emas dan beberapa puluh
kilogram perak.

Sejak 1931, Kiswah untuk menutupi Ka’bah
diproduksi di sebuah pabrik yang terletak di pinggir kota
Mekkah. Dalam pabrik tersebut, pembuatan Kiswah dilakukan secara modern dengan menggunakan mesin tenun modern pula.
Di pabrik Kiswah yang areanya seluas 10 hektare itu
dipekerjakan sekitar 240 pengrajin Kiswah. Di balik Kiswah hitam, ada kain berwarna putih yang disebut
Bithana Kiswah. Kain itu berfungsi untuk menyerap uap dari
dinding Ka’bah dan menghalangi panas yang diserap dari kain
Kiswah yang hitam.

Kian ini mengandung daya serap tinggi
untuk menghindarkan panas yang berlebihan dan mencegah
dinding Ka’bah retak.
Subhanallah.... .

Fakta Di Balik Kain Penutup Ka’bah Rating: 5 Diposkan Oleh: Unknown

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Popular Weekly